Kita ketahui sama - sama Gan, bahwa salah satu masalah terbesar dalam penelitian yaitu plagiarisme. Plagiarisme itu merupakan perbuatan yang tidak dianjurkan, bahkan masuk dalam kategori tindak pidana. Banyak sekali kasus kasus tindak kegiatan plagirisme di kalangan akademisi, bahkan ya Gan, berita berita terbaru di media menyebutkan tindak plagirisme menyasar sejumlah kampus negeri milik pemerintah.
Nah, Guna meningkatkan kualitas publikasi ilmiah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Perpustakaan utama mulai tahun ini telah resmi melanggan Turnitin. Turnitin itu sendiri merupakan sebuah aplikasi berbasis online yang berfungsi untuk melakukan pengecekan apakah sebuah karya ilmiah terindikasi melakukan penjiplakan atau tidak, Gan.
Perpustakaan UIN Jakarta sendiri menggelar acara worlshop anti plagiarismeg, Gan. Berbicara sebagai narasumber di hadapan 60 orang peserta Workshop Anti Plagiarisme (Syahida Inn, 13 Oktober 2017), Ulfah Andayani, Super Admin Turnitin di Perpustakaan Utama, menyampaikan bahwa prinsip kerja dari Turnitin ini adalah dengan cara mengecek similarity (kesamaan) satu dokumen yang diupload ke dalam Turnitin dengan sumber-sumber yang tersedia secara online di internet. Setelah dimasukan ke dalam sistem, Turnitin kemudian akan memberikan hasil berupa persentase jumlah kesamaan dokumen tersebut dengan dokumen-dokumen pembanding di internet. Namun seorang pengguna Turnitiin, menurut Ulfa, Jangan terburu-terburu menyimpulkan dokumen tersebut diduga plagiat sebelum mengecek satu persatu dokumen pembanding. Bisa jadi dokumen pembanding adalah dokumen yang sama miliki si penulis yang telah diupload sebelumnya di website lain.
Untuk berita lebih lengkapnya, kunjungi situs LPM UIN Jakarta Disini :)
Komentar
Posting Komentar